situgaskelas | hai kali ini mrgrue akan memberikan informasi tentang Tasamuh, Tasamuh menurut bahasa bermakna toleransi, tenggangrasa, saling menghargai.

Tasamuh menurut istilah adalah sikap saling menghargai antara sesama manusia

Diantara akhlaq terpuji yang harus dimiliki seorang muslim/muslimah adalah tasamuh, yaitu saling menghargai, saling menghormati (tidak menganggap orang lain itu hina), santun, sekalipun kita oleh Allah banyak diberikan keistimewaan (kelebihan) baik itu berupa ilmu pengetahuan, harta kekayaan, kedudukan/pangkat dan lannya. sebab setiap mahluk oleh Allah diberikan bekal kemampuan (sesuai porsinya masing - masing) untuk melestarikan hidup dan kehidupan

tasamuh menurut istilah, contoh tasamuh

Maka tepatlah jika seorang penyair mengatakan :

لاتحتق من دونك فلكل شئ مزية

Artinya : Janganlah menghina seseorang yang lebih rendah daripada kamu, karena segala sesuatu itu mempunyai kelebihan

Dan kemuliaan seseorang di sisi Allah bukanlah pada fisik, suku, pangkat, dan kedudukan, keturunan, gelar dan harta, anmun terletak pada iman, taqwa serta akhlaqnya
Allah SWT berfirman

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقۡنَٰكُم مِّن ذَكَرٖ وَأُنثَىٰ وَجَعَلۡنَٰكُمۡ شُعُوبٗا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓاْۚ إِنَّ أَكۡرَمَكُمۡ عِندَ ٱللَّهِ أَتۡقَىٰكُمۡۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٞ ١٣

Artinya : Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal  (QS. Al-Hujuraat : 13)

Tasamuh tidak memandang suku, bangsa, ras, wanita, warna kulit dan lainnya, karenasetiap insan diberikan hak, harkat dan martabat, harga diri dan kepribadian,. maka tidaklah dibenarkan jika seorang muslim suka meremehkan orang lain apalagi menghinanya atau melecehkannya. dan tidak sepantasnya ia memaksakan kehendak kepada orang lain atau merampas haknya: sebab setiap individu diberikan hak yang asasi untuk mempertahankannya dirinya atau miliknya

Agar terciptanya suasana yang baik, aman, tentram, damai, sejahtera dalam pergaulan sesama insan, maka islam melarang saling mengolok - olok, menghina atau tidak menghargai orang lain

Allah berfirman :

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا يَسۡخَرۡ قَوۡمٞ مِّن قَوۡمٍ عَسَىٰٓ أَن يَكُونُواْ خَيۡرٗا مِّنۡهُمۡ وَلَا نِسَآءٞ مِّن نِّسَآءٍ عَسَىٰٓ أَن يَكُنَّ خَيۡرٗا مِّنۡهُنَّۖ وَلَا تَلۡمِزُوٓاْ أَنفُسَكُمۡ وَلَا تَنَابَزُواْ بِٱلۡأَلۡقَٰبِۖ بِئۡسَ ٱلِٱسۡمُ ٱلۡفُسُوقُ بَعۡدَ ٱلۡإِيمَٰنِۚ وَمَن لَّمۡ يَتُبۡ فَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلظَّٰلِمُونَ ١١ 

Artinya : Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim (QS. Al-Hujuurat : 11)

Hikmah yang dapat dipetik sangat banyak, antara lain :
1. Terciptanya suasana yang baik, aman, tentram, damai, sejahtera dalam masyarakat
2. Dicintai Allah dan manusia, karena selalu bersikap tawadhu' (rendah hati) yaitu menghargai orang lain

Akhirnya semoga postingan ini bermanfaat dan dapat memberikan pemahaman dan setelah membacanya mampu melakukan sikap tasamuh. Amin Yarobbal Alamin